Broken Beach
Nusa Penida di Bali makin naik daun sebagai destinasi wisata. Pantai dan tebing laut berkontur cantik menjadi daya tarik tak hanya bagi wisatawan domestik, tapi juga wisatawan mancanegara. Apalagi Nusa Penida mudah dijangkau dari Bali. Naik kapal cepat dari Sanur hanya butuh 30-45 menit. Jadwalnya pun banyak. Jadi sangat mungkin untuk mengeksplornya seharian tanpa menginap. Ini tentu cocok bagi yang hanya punya waktu sebentar di Bali tapi ingin melihat keindahan Nusa Penida. Bisa ke objek wisata mana saja dalam trip seharian di Nusa Penida dan bagaimana perkiraan jadwalnya? Simak yuk....
Baca juga: "Eksplor Nusa Penida Itu Murah, Murah Banget!"
07.30-08.30
Perjalanan laut dengan kapal cepat dari Sanur ke Nusa Penida
Jika kapal merapat di Dermaga Banjar Nyuh ke tujuan pertama yakni Pantai Kelingking butuh 25 menit berkendara. Kalau merapat di pelabuhan tradisional Toyapakeh 30-35 menit. Dari Sampalan 45-60 menit.
09.15-09.45
Pantai Kelingking (Kelingking Secret Point)
Trippers pasti bertanya-tanya mengapa dinamakan Kelingking. Dilihat sekilas, bentuknya justru menyerupai jemari tangan yang membentuk huruf C atau jika dilihat dari sisi lain malah seperti dinosaurus. Pokoknya nggak terlihat seperti jari kelingking deh. Nah, ternyata pantai ini letaknya berdekatan dengan Pura Kelingking. Jadi, orang-orang menyebutnya Pantai Kelingking.
Kini sudah ada jalur turun ke bawah, walaupun cukup curam dan butuh kehati-hatian untuk menuruninya. Jadi kita bisa turun ke bawah jika ingin merasakan debur ombak dan pasir. Waktu yang diperlukan untuk turun ke pantai, foto-foto dan naik kembali paling minimal banget 2 jam karena untuk turun dan naiknya saja sudah makan waktu 1,5 jam. Tapi kalau nggak mau berpayah-payah turun, cukup menikmatinya dari atas sambil berfoto-foto.
Durasi waktu yang diperhitungkan di sini tanpa turun ke bawah.
Lalu perjalanan ke objek selanjutnya 45 menit berkendara.
Baca juga: "Nggak Gampang Motret Tanpa Bocor Sekarang di Nusa Penida"
10.30-11.00
Angel's Billabong
Kok namanya mirip salah satu merek toko surfing sih? Iya, benar namanya sama. Katanya, kalau kita lihat dari atas, relief batu karang di sini mirip logo Billabong.
Mirip logo Billabong ya?
Tempat ini bukan pantai, melainkan seperti kolam renang infinity karena air yang terjebak di antara celah tebing laut ini tenang dan di ujungnya berbatasan langsung dengan laut. Hati-hati kalau mau berenang-renang cantik di sini karena batu karangnya cukup tajam. Jika salah berpijak, bisa luka. Saat ombak di laut sedang tinggi dan deburannya jauh masuk ke ‘kolam’ ini dan menarik sangat kuat keluar, dilarang turun untuk berenang ya.
Spot utama Angel's Billabong
Ke lokasi berikut hanya jalan kaki 5 menit.
Baca juga: "Nusa Penida, Dulu Sepi, Sekarang Macet"
11.05-11.35
Broken Beach atau Pasih Uug
Masih satu lokasi dengan Angel's Billabong, tepatnya bersebelahan. Pemandangan yang tersaji adalah karang bolong yang melengkung seperti membentuk gapura masuk. Kalau dilihat dari atas, bentuknya seperti tanah yang dilubangi. Pasih Uug sendiri artinya “pantai rusak” atau “pantai patah”, makanya nama dalam bahasa Inggrisnya pun Broken Beach.
Di sini kita nggak bisa turun ke ‘lubang’ raksasa di bawah, karena nggak ada akses tangga. Perahu pun jarang ada yang merapat apalagi memasukinya (tapi sebenarnya perahu bisa masuk saat ombak tenang). Tapi kita bisa mengelilingi lubang bolong ini dengan berjalan kaki. Jika berjalan ke arah laut lepas, kalau beruntung bisa melihat lumba-lumba lho, atau bahkan ikan pari manta!
Makan siang bisa di warung-warung yang ada di sini, atau di resto yang tak jauh dari Broken Beach. Alokasi waktu 1 jam.
Ke lokasi berikut berkendara sekitar 1 jam.
13.35-14.15
Crystal Bay
Kalau mau merasakan pasir pantai dan sejuknya air laut, di sini tempatnya. Kebanyakan wisatawan yang berkunjung ke sini pasti berenang-renang cantik di laut atau sekadar duduk manis menikmati pemandangan atau berjemur. Tempat ini memang asyik untuk bersantai setelah berkendara ke tempat-tempat wisata di Nusa Penida yang jalanannya ‘aduhai’ (baca: rusak).
Di pantai ini banyak perahu yang berlabuh. Perahu-perahu ini bisa mengantarkan Trippers kalau mau ke Pantai Kelingking atau Broken Beach melalui jalur laut.
Tak jauh dari bibir pantai terdapat aneka terumbu karang dan ikan-ikan karang yang siap menyambut Anda yang snorkeling. Bahkan agak ke tengah sedikit ada spot penyelaman yang sangat indah dan banyak ikan besarnya. Menemukan ikan hiu di sini bukan hal yang mustahil.
Kalau mau snorkeling alokasikan waktu lebih lama tapi tetap perhitungkan waktu yang dibutuhkan untuk kembali ke pelabuhan (30-60 menit tergantung pelabuhan mana yang Anda pilih).
Kembali dengan kapal cepat ke Sanur sesuai jadwal yang ada.
Info: Di semua objek di atas tidak diberlakukan tiket masuk, hanya bayar parkir.
Baca juga: "Mengapa 'Racun' Diving Tak Ada Penawarnya?"
Selain empat objek di atas, masih banyak tempat wisata yang tak kalah indah di Nusa Penida seperti Pantai Atuh, Diamond Beach (ada yang menyebutnya Pulau Seribu, atau Raja Lima), Rumah Pohon Batu Molenteng, Bukit Teletubbies, Pantai Suwehan, Pantai & Mata Air Tembeling, Pura Gua Giri Putri, Pura Mobil, Mata Air Guyangan. Namun, kalau hanya punya waktu sehari empat objek di atas sudah cukup mewakili indahnya Nusa Penida.
Tips & info tambahan buat yang mau ke Nusa Penida:
1. Ikut paket tur dari operator/agen travel yang banyak ditawarkan di Bali ataupun secara online merupakan pilihan tepat kalau waktunya sempit, PP dari Sanur tanpa menginap di Nusa Penida.
2. Bisa aja sih nggak ikut paket tur, tapi begitu tiba di Nusa Penida sewa ojek orang lokal yang tahu jalan dan paham kondisinya. Abang ojek bisa sekalian menjadi pemandu. Selama perjalanan ke tempat wisata masih terlihat jalanan sempit dan rusak, tidak beraspal. Jika ada mobil dan mobil berpapasan harus saling mengalah dan menunggu. Ini sebabnya waktu tempuh antar objek bisa jadi lama.
3. Bisa juga sewa motor dan mengendarai sendiri dengan bantuan Google Maps. Tapi perhitungkan waktu baik-baik supaya nggak ketinggalan jadwal kapal cepat terakhir ke Sanur. Dan untuk mengendarai motor baiknya tetap berpakaian layaknya berkendara motor. Jalanan yang belum beraspal bisa bikin motor slip dan terjatuh. Beberapa kali terlihat turis asing kecelakaan tunggal.
4. Supaya punya waktu lebih banyak, direkomendasi untuk berangkat dengan kapal paling pagi, atau maksimal pukul 09.00.
5. Walaupun kapal berangkat terakhir dari Nusa Penida pukul 17.00, disarankan kembali lebih cepat (sebelum pukul 16.00) karena makin sore ombak makin tinggi. Meskipun relatif aman, tapi kurang nyaman bagi sebagian orang.
6. Biaya kapal cepat Rp100.000 sekali jalan. Kapal memuat sekitar 45 penumpang dan dilengkapi pelampung. Ada beberapa operator kapal cepat di Sanur, silakan dipilih sesuai preferensi.
Catatan: Durasi perjalanan ataupun waktu eksplorasi yang dicantumkan di tulisan ini bisa berubah-ubah tergantung kondisi ombak (untuk perjalanan laut), kondisi jalan, dan preferensi tiap orang.
