Sebenarnya ada banyak jenis wisata air terjun di daerah Pacet di Mojokerto Jawa Timur. Terhitung ada lebih dari 5 air terjun di kaki sekaligus lereng Gunung Welirang dan Gunung Penanggungan ini. Nah, kali ini air terjun yang akan dikupas oleh MyTrip adalah Air Terjun Grenjengan. Air terjun ini terletak di Desa Padusan Kecamatan Pacet Kabupaten Mojokerto Provinsi Jawa Timur dan merupakan bagian dari kawasan Wana Wisata Padusan. Kawasan ini sebenarnya terdiri dari 3 lokasi tempat wisata, di antaranya Pemandian Air Panas Pacet, Air Terjun Coban Canggu dan Air Terjun Grenjengan sendiri.
Air Terjun Grenjengan memang belum begitu ramai pengunjung. Kebanyakan dari mereka lebih memilih pemandian air panas maupun Air Terjun Coban Canggu sebagai tujuan liburan. Namun hal ini bukan berarti Air Terjun Grenjengan kehilangan pesonanya. Justru dengan keadaan tersebut menjadikan Air Terjun Grenjengan menjadi tempat wisata yang penuh ketenangan, asri dan begitu bersih dari sampah berserakan.
.jpeg)
Untuk menuju lokasi air terjun, dari tempat parkir kendaraan dibutuhkan sedikit tenaga untuk trekking ringan sejauh 200 m di jalan tanah bercampur bebatuan yang cukup landai. Selama trekking nantinya kita akan melewati tanah yang cukup lapang berumput hijau dan sering dipergunakan untuk kemping. Selanjutnya jalan akan mulai menyempit menjadi jalan selebar 1 m hingga akhirnya sampailah di lokasi air terjun.
Air Terjun Grenjengan berasal dari sumber mata air Gunung Welirang, menjadikan air akan selalu jernih meski sedang diguyur hujan deras. Pengunjung bisa merasakan sensasi segarnya air yang mengucur tidak begitu deras, sekalian mandi-mandi di sebuah kolam alami di bawahnya. Kolam ini memiliki kedalaman tidak lebih dari 1 m, sementara air terjun sendiri memiliki ketinggian sekitar 40 m.
.jpeg)
Untuk menuju air terjun ini bisa dimulai dari Bandara Juanda Surabaya maupun Bandara Abdul Rachman Saleh Malang dengan jarak berkisar 60 km atau membutuhkan waktu kurang lebih 2 jam berkendara. Fasilitas yang ada di lokasi antara lain beberapa warung makan tradisional dan kamar mandi umum. Untuk tiket masuk per orangnya meliputi tiket retribusi Wana Wisata Padusan Rp15.000, tiket masuk Air Terjun Grenjengan Rp8.000, sementara ongkos parkir kendaraan roda dua Rp2.000 dan kendaraan roda empat Rp5.000.
