Pemandangan dari puncak Wayag 1
Baru pertama kali merencanakan liburan ke Raja Ampat di Papua Barat tapi bingung mesti ke mana aja? Sudah baca-baca banyak artikel dan nonton banyak video tapi masih tetap bingung? Ini MyTrip berikan panduannya ya, supaya jangan ada yang terlewat. Sayang kalau sudah jauh-jauh dan mahal-mahal tapi ada tempat bagus yang terlewat. Ini panduan untuk non-diving ya.
Baca juga: “Ini Dia Contekan Itinerary Buat yang Baru Pertama Kali ke Raja Ampat”
1. WAYAG
Kurang afdol ke Raja Ampat kalau nggak ke Wayag. Memang sih belakangan ini banyak yang sudah puas kalau bisa sampai ke Piaynemo saja, karena ke Wayag memang mahal, perjalanan dengan speedboat bisa 4 jam atau lebih. Makanya karena alasan bujet, juga keterbatasan waktu, banyak yang mencoret Wayag dari itinerary.
Apa yang akan Trippers temukan dan dapatkan di Wayag? Pantai pasir putih dengan warna laut hijau turkois, pengalaman mendaki bukit karst yang terjal untuk mendapatkan pemandangan bird-eye-view 360 derajat berupa hamparan pulau dan bukit karst yang menyembul di antara jernihnya air laut --salah satu yang terindah di dunia. Ini pemandangan dari puncak Wayag 1.
Pemandangan dari puncak Wayag 2
Masih ada lagi puncak Wayag 2 yang tak kalah memukau, dengan formasi pulau-pulau karst lancip bak tumpeng di antara air laut biru gelap. Jadi kalau bujet dan waktu bukan hambatan, masukkan Wayag dalam itinerary-mu. Baca di sini yang lengkap tentang Wayag ya.
Baca juga: “Pertama Kali ke Raja Ampat: Wayag atau Misool Dulu?”
2. PIAYNEMO
Ke sinilah tujuan utama orang-orang yang ke Raja Ampat. Jaraknya yang tidak sejauh Wayag, membuat beberapa operator atau pemilik speedboat membuat day trip ke Piaynemo dari Kota Sorong, kota gerbang masuk ke Raja Ampat.
Pemandangan dari teras pandang utama di Piaynemo
Banyak yang menyebut, Piaynemo itu miniaturnya Wayag. Pemandangan yang terlihat dari teras pandang utama di Piaynemo memang sekilas mirip Wayag, serakan pulau-pulau karst mini di perairan hijau turkois. Sama-sama cantik! Tapi jelas formasinya beda. MyTrip merekomendasikan harus ke dua-duanya, Wayag juga, Piaynemo juga. Selengkapnya tentang Piaynemo bisa dibaca di sini.
3. TELAGA BINTANG
Telaga Bintang berada di gugusan Piaynemo juga. Dari teras pandang utama Piaynemo naik speedboat ke sini sekitar 10 menit. Untuk melihat laguna yang berbentuk bintang, Trippers harus mendaki bukit karst tak sampai 10 menit. Baca lebih detil tentang Telaga Bintang di sini ya.
Baca juga: “Ini Dia Tempat Buat Berenang Cantik di Raja Ampat: Pulau Rufas”
4. TELUK KABUI
Nama Teluk Kabui juga sering disebut kalau membicarakan Raja Ampat. Area teluknya sangat luas, membentang di antara Pulau Waigeo (salah satu pulau utama di Raja Ampat) dan Pulau Gam.
Batu Pensil di Teluk Kabui
Nah tentu ada yang bertanya, apa aja yang bisa dilihat di Teluk Kabui? Banyak banget sebenarnya. Tapi yang biasanya dimampiri rombongan trip Raja Ampat pastilah Batu Pensil. Di seberangnya ada juga Batu Wajah. Dan tentu masih banyak lagi pulau-pulau atau batu-batu berbentuk unik lainnya bertebaran di sepanjang Teluk Kabui, bisa Trippers nikmati dari atas speedboat yang bergerak perlahan. Mengenai spot-spot menarik lainnya di Teluk Kabui bisa dibaca di sini.
Baca juga: “5 Skenario yang Mungkin Terjadi Jika Solo Traveling ke Raja Ampat”
5. PASIR TIMBUL
Namanya Pasir Timbul, antara ada dan tiada, tergantung kondisi pasang surut air laut. Pasir Timbul yang biasa dimampiri rombongan trip Raja Ampat adalah yang posisinya di Selat Dampier, di dekat Pulau Kri dan pulau mungil bernama Pulau Koh. Kalau air laut sangat surut, area pasir yang timbul akan lebih luas, begitu pun sebaliknya.
Asyiknya bermain air di Pasir Timbul
Jadi ngapain kita di sini? Ya foto-foto dong… Dengan latar pasir putih dan air laut tenang di sekelilingnya. Apalagi kalau pas langit biru terang, hasil fotonya pasti cetar. Dan karena perairannya landai, tentu sangat enak berenang dan ngambang-ngambang santai di sini. Jangan lupa oleskan sunblock ke wajah, lengan dan kaki sebelum turun ke sini karena terpaan mataharinya pasti full, nggak ada tempat berteduh.
Baca juga: “10 Children-Friendly Spots in Raja Ampat”
6. PULAU ARBOREK
Pulau berpenghuni ini biasa dimampiri setelah kembali dari Piaynemo. Sebenarnya dibilang istimewa banget sih nggak juga, tapi rasanya ada yang kurang aja kalau ke Raja Ampat tapi nggak mampir di Pulau Arborek.
Saat speedboat mendekati pulau ini tampak deretan nyiur melambai menaungi homestay yang berjejer di salah satu sisi pantainya. Tampak juga dive centre sederhana dan rumah-rumah penduduk serta beberapa warung. Nggak heran kalau Pulau Arborek kini sering dijadikan homebase bagi para pejalan solo yang nggak ikut rombongan trip.
Nyiur melambai di Pulau Arborek
Di bawah dermaganya kita bisa snorkeling atau sekadar berenang-renang. Mau jalan kaki menyusuri setengah pulau sekalian bercengkerama dengan bocah-bocah lokal juga bisa. Atau berteduh saja di bawah kerindangan pohon kelapa sambil melihat anak-anak bermain air sesuka hati.
Baca juga: “Ke Raja Ampat Beli Oleh-Oleh Apa? Ini 12 Daftarnya!”
Selain 6 tempat di atas, tentulah masih banyak tempat menarik lain di Raja Ampat. Apalagi kalau kita bicara soal Misool, kawasan Raja Ampat bagian selatan. Jadi silakan baca selengkapnya di sini. Sedangkan cara ke Raja Ampat bisa dibaca di sini.
Mencari tour yang cocok ke Raja Ampat, hubungi kami di 0811821006.